Di bawah langit kota hujan
Sabtu, 20 Agustus 2011

Di bawah langit kota hujan.
Di sini pernah ku ukir kenangan
Bersama penantian juga harapan
Hampir selalu ada canda tawa
Tentang hari ini,
Saya tau, ada air mata yang sengaja saling kita sembunyikan
Tapi begitulah, perpisahan
Saya tau, kita saling tidak rela
Tapi begitulah, Tuhan menciptakan jarak
Airmata hanya sementara, kita harus tegar
Hujan, suatu saat nanti (entah kapan)
Semoga kau menjemput dan mengantar aku kesini lagi, ke kotamu
Untuk melepas rindu pada tiap kenangan
Ini sangat berkesan, menyenangkan tinggal di rumahmu.
Citeureup, 20 agustus 2011
